Beberapa waktu yang lalu ada tanya “min, kalau bikin sate kambing gimana, apa bisa pakai PAYA pengempuk daging?”
“Ya bisa lah,” jawab min.
Karena memang pengempuk daging PAYA itu dipakai untuk mengempukkan segala macam daging (dari mulai yang kaki dua, kaki empat, yang terbang seperti burung dara, dan seafood seperti cumi).
Berikut ini lima cara yang sering dipakai untuk mengempukkan daging kambing dan domba.
1. Memakai Daun Pepaya
Pro: Sebelum ada bubuk pengempuk daging seperti PAYA, kita semua dulu pakai daun pepaya untuk mengempukkan daging. Karena daun pepaya mengandung enzim papain yang bisa menghancurkan protein sehingga daging menjadi empuk.
Con: Kalau di-kota2 besar agak jarang. Mesti nyari lah. Dan juga kalau kelamaan marinasinya bisa menyebabkan rasa daging menjadi agak pahit.
2. Memakai Nanas
Pro: Nanas bisa cepat mengempukkan daging karena nanas mengandung bromelain, enzim seperti yang ada dalam buah pepaya, yang bisa mengempukkan daging.
Con: Kalau kelamaan bisa jadi bubur kambing atau domba… lol.
3. Tips dari Dunia Kuliner, Metode Memasak Untuk Mengempukkan Daging Kambing dan Domba
Untuk masak kambing dan domba ada beberapa metode masak yang dipakai. Para ahli masak professional, chefs biasanya memakai salah satu tehnik supaya selain daging menjadi empuk tapi juga rasanya enak karena di marinasi. Sebelum daging dimasak, dagingnya di marinasi dulu.

- Braising: tehnik memasak yang perlahan dan menggunakan api kecil, bedanya dengan stewing, kalau braising dagingnya besar2 potongnya dan kerendam sedikit.
- Stewing: daging disetup dan masaknya lama juga hampir sama seperti metode masak braising. Bedanya kalau stewing dagingnya dipotong kecil2 dan dagingnya kerendam air kaldu.
- Roasting: daging dipanggang bisa didalam oven. Untuk kambing dan domba biasanya setelah dimarinasi daging dipanggang lama, atau slow roasting.
- Grilling: daging dimasak dengan memakai panggangan daging.

Ini ada panduan dari American Lamb untuk memasak daging kambing/domba, terutama untuk potongan2 daging kaki kambing (bone-in, dengan tulang), bahu (shoulder roast), potongan daging untuk kebab (lamb cubes), daging giling kambing (ground lamb patties untuk burger), daging setup (stew meat), lamb chops, lamb shanks, kaki kambing (boneless, tanpa tulang).
:max_bytes(150000):strip_icc():format(webp)/SPR_995305-cuts-of-lamb-leg-loin-shoulder-rack-and-more_Diagram-5a9861f83de423003795ebae.png)
Yang gampang sih, bagian kambing atau domba yang sering dipakai untuk kerja itu dagingnya pasti alot, jadi harus di marinasi dulu, kemudian di braise supaya dagingnya menjadi empuk. Yang atas agak empuk.
4. Memakai Pengempuk Daging PAYA
Pro: praktis dan gampang pakainya, makanya banyak dipakai oleh restoran2, katering2, dan chefs. Kenapa? Karena tidak merubah rasa daging, aman karena dari dibuat dari enzim yang sama seperti dari daun pepaya, dan tanpa bahan2 kimia maupun tambahan seperti MSG, talkum, tepung. Untuk yang alergi tepung, ini gluten-free (tanpa tepung).
Con: gak bisa beli ketengan langsung dari kita, harus beli lewat agen2 reseller network. Kami hanya melayani penjualan partai besar atau grosir. Kalau mau beli ketengan bisa cari cari di supermarket, pasar2, ataupun online.
5. Marinasi Daging Dengan Memakai Campuran PAYA

Campuran PAYA untuk marinasi:
- PAYA campur dengan olive oil dan irisan bawang putih
- PAYA campur dengan olive oil dan yogurt/ lemon/ cuka
Sesudah itu kamu bisa masukkan daging kambing kedalam kulkas dan dimarinasi untuk beberapa jam atau semalaman sebelum siap diolah/ dimasak. (tidak jadi bubur ataupun merubah rasa)
Bisa juga memakai campuran PAYA untuk brining yaitu (dalam rendaman campuran garam dan PAYA).
Okay sobat PAYA, kalau ada pertanyaan lagi, silakan kirim.
Happy Cooking!
Jangan lupa pakai bumbu pengempuk daging PAYA kalau kamu masak daging apa saja. Praktis, mudah pakainya dan tidak merubah rasa. Tanpa MSG, bahan pengawet dan pewarna.